Pengertian Aktiva dan Pasiva
Artikel kali ini Akunthink.eu.org akan membahas tentang Aktiva dan Pasiva. Silakan kuy di simak
Pengertian Aktiva
Aset (aktiva) adalah sesuatu yang berharga dari individu, perusahaan dan pemerintah,
Termasuk biaya yang dikeluarkan sebelum dan memiliki manfaat di masa depan. Aset bagi perusahaan untuk menjalankan bisnis. Aset Perusahaan dapat dibedakan dengan kelancaran (likuiditas), yaitu, harta lancar, investasi jangka panjang, aset tetap, aset tidak berwujud dan sifat-sifat lainnya.
1. Aktiva Lancar (Current Assets)
Aktiva yang diharapkan dapat dicairkan (uang tunai) tidak lebih dari 1 tahun / 1 siklus akuntansi. Aktiva lancar terdiri dari:
- Tunai (cash): Semua aktiva tersedia dalam uang tunai perusahaan dan disimpan di bank yang dapat diambil kapan saja.
- Surat Berharga (marketable securities): Kepemilikan saham / obligasi perusahaan lain yang bersifat sementara, yang dapat dijual kembali kapan saja.
- Piutang dagang (accounts receivable): Tagihan perusahaan ke pihak lain (debitur) karena penjualan barang / jasa berdasarkan kredit.
- Piutang wesel (notes receivable): Tagihan penagihan kepada seseorang atau badan untuk membayar sejumlah uang pada tanggal yang telah ditentukan pada orang yang namanya dipanggil dalam surat itu.
- Piutang Pendapatan/Pendapatan yang masih harus diterima (accrued revenue): Pendapatan yang telah menjadi hak, tetapi belum menerima pembayaran.
- Persekot beban/beban dibayar dimuka (prepaid expenses): Pembayaran beban berbayar dimuka, tetapi belum menjadi kewajiban dalam periode yang bersangkutan.
- Perlengkapan (supplies): Semua peralatan yang digunakan untuk kelancaran bisnis, yang merupakan bahan habis pakai.
- Persediaan barang dagang (merchandise inventory): Barang-barang yang dibeli dengan tujuan dijual kembali dengan mengharapkan untuk mendapatkan keuntungan.
2. Investasi jangka panjang (long term investment)
Investasi jangka panjang adalah investasi di perusahaan lain dalam waktu yang lama. Selain memperoleh keuntungan juga untuk mengendalikan perusahaan.
3. Aktiva Tetap (fixed assets)
Aktiva Tetap ini adalah kekayaan yang dimiliki oleh perusahaan yang dalam ekonomis (usia ekonomis) selama lebih dari setahun, digunakan untuk operasi dan bukan untuk dijual. Contoh aktiva tetap:
- Tanah
- Gedung
- Mesin
- Peralatan toko
- Alat angkut
- Peralatan kantor
4. Aktiva tetap tak berwujud (intagible fixed assets)
Aktiva tetap adalah hak istimewa perusahaan dan mempunyai nilai tetapi tidak mempunyai bentuk fizikal. Termasuk dalam aset tetap yang boleh diingini:
- Good Will: Semakin banyak nilai perusahaan tersebut karena keistimewaan tertentu.
- Hak paten: hak tunggal yang diberikan oleh pemerintah kepada seseorang atau badan karena penemuan-penemuan tertentu.
- Hak Cipta: Hak tunggal yang diberikan oleh Pemerintah kepada seseorang / badan karena hasil karya seni / tulisan / intelektual.
- Merek Dagang: Hak yang diberikan oleh Pemerintah kepada Badan untuk menggunakan nama & simbol atas upayanya.
- Hak Sewa: Hak untuk menggunakan a tetap pihak lain dalam waktu yang lama sesuai dengan perjanjian.
- Francais: Keistimewaan yang diterima oleh seseorang / badan dari pihak lain untuk mengkomersialkan formula, teknik, atau produk tertentu.
Pengertian Pasiva
Pasiva adalah pengorbanan ekonomi yang harus dilakukan oleh perusahaan di masa depan. Pengorbanan untuk masa depan ini terjadi karena kegiatan bisnis, kewajiban ini dibagi menjadi hutang yang mulus dan hutang jangka panjang.
Pasiva (liabilities) adalah kewajiban perusahaan yang harus dibayarkan kepada pihak ketiga (kreditor). Termasuk dalam tanggung jawab (kewajiban yang harus dibayarkan) adalah modal.
Pasiva (liabilities) sesuai dengan periode atau usia dibagi menjadi:
- Utang jangka pendek (current liabilities)
- Utang jangka panjang (long term liabilities)
Utang Jangka Pendek
Yaitu hutang yang harus dilunasi segera, pada usia terakhir hutang ini satu tahun. Yang mencakup hutang jangka pendek, termasuk:
- Hutang Wesel / Wesel Pay: Yaitu Wesel yang harus kita bayar kepada pihak lain yang telah kita berikan kepadanya. Biasanya usia hutang hutang adalah 30 hari, 60 hari, atau 90 hari.
- Hutang Perdagangan (Account Payable): Hutang kepada mitra (pemasok), yaitu hutang dalam konteks kegiatan Perusahaan, atau utang ini terjadi karena membeli barang-barang yang belum dibayar.
- Biaya harus dibayar: I.E. Biaya yang belum kami kembalikan pada periode pembukuan tertentu. Misalnya, hutang gaji, gaji utang, dan hutang biaya lainnya.
Utang jangka panjang (long term liabilities)
Utang jangka panjang ini termasuk semua hutang yang pembayarannya relatif panjang. Seperti hutang obligasi (bond payable), hutang hipotek (mortage payable), dan sebagainya.
Komponen terakhir dari pasiva adalah modal (capital). Modal / modal diperoleh dari perbedaan atau nilai lebih banyak aset dengan tanggung jawab. Nilai ini adalah hak pemilik perusahaan.
Secara teknis, urutan persiapan neraca adalah sebagai berikut:
- Tuliskan nama perusahaan.
- Tuliskan jenis laporan, dalam hal ini Neraca.
- Menulis ketika situasi keuangan perusahaan dilaporkan, misalnya, tanggal, bulan dan tahun-tahun tertentu.
- Menyajikan aktiva, kewajiban dan modal disusun sesuai dengan ketentuan dan prinsip-prinsip akuntansi Indonesia.
- Bentuk laporan (Staffel)
- Bentuk Scontro
- Untuk aktiva berada di lajur Neraca sebelah debet.
- Untuk kewajiban data di jalur neraca di sebelah kredit.
- Untuk modal diambil dari modal akhir hasil laporan perubahan modal.
Posting Komentar untuk "Pengertian Aktiva dan Pasiva"