Penjelasan Dasar Akuntansi Ringan dan Mudah di Pahami

Dasar akuntansi adalah salah satu pengetahuan yang harus didominasi oleh seorang pekerja di sektor keuangan. Selain itu, jika Anda berniat untuk merintis, tidak ada salahnya untuk mempelajari hal ini untuk memantau arus keuangan perusahaan.

Pada artikel perdana akunthink.eu.org mari kita bahas persoalan Dasar Akuntansi secara singkat dan mudah di mengerti. Kuy disimak!

Pemahaman Dasar Akuntansi

Akuntansi adalah ilmu yang berkaitan dengan perekaman, analisis, dan komunikasi transaksi entitas bisnis dengan tujuan memberikan informasi yang relevan bagi pihak yang berkepentingan untuk dapat mengambil keputusan.

Dasar akuntansi adalah hal mendasar terkait dengan penerapan sains yang biasanya terdiri dari persamaan, penjurnalan, neraca, hingga penyajian laporan keuangan. Tujuan utamanya adalah untuk membuat pelaporan terkait dengan kondisi keuangan sebagai dasar pengambilan keputusan perusahaan.

Persamaan Dasar Akuntansi

Persamaan dasar adalah suatu bagian dari Akuntansi. Formula ini menjelaskan kepemilikan dan utang perusahaan yang digunakan untuk memproyeksikan modal perusahaan. Biasanya, komponen ini dinyatakan dalam bentuk berikut.

Asset = Kewajiban + Ekuitas

Selain rumus diatas, berikut ini rumus persamaan dasar akuntansi.

Aktiva = Hutang + Pasiva

Dari persamaan di atas, ditunjukkan bahwa sebuah perusahaan akan mendapatkan aset melalui jumlah liabilitas dan ekuitas sebagai sumber pendanaan.

Menurut persamaan, posisi kewajiban dilakukan sebelum ekuitas, ini karena utang perusahaan harus dibayarkan terlebih dahulu kepada kreditor dalam hal perusahaan yang mengalami kebangkrutan. Dengan demikian, salah satu prinsip dasar akuntansi adalah kewajiban yang lebih cair daripada ekuitas.

Aset dalam akuntansi biasanya akan selalu linier dengan ekuitas atau kewajiban, makna, jika aset perusahaan meningkat, kedua komponen juga akan meningkat nilainya sehingga persamaan tetap seimbang. Juga sebaliknya.

Komponen dalam Persamaan Akuntansi

Setelah mengetahui rumus persamaan akuntansi, penting bahwa Anda tahu apa yang ada di dalamnya dan dari mana komponen berasal. Ini penjelasannya.

1. Aktiva

Aktiva atau aset dalam rumus Persamaan akuntansi dasar adalah sumber daya yang dimiliki oleh Perusahaan dan bermanfaat bagi produksi dan keberlanjutan Perusahaan. Bentuknya bisa dalam bentuk uang dan benda tidak berwujud (tidak berwujud), seperti hak cipta dan paten.

Selain itu, salah satu aset yang umumnya perusahaan memiliki piutang, yaitu jenis aset umum sehubungan dengan deklarasi pembayaran pembayaran penerima layanan atau produk kepada perusahaan pabrikan.

Berikut adalah beberapa contoh akun aset: 

• Aset lancar, tarif berbayar di muka, piutang dan uang tunai
• Aset tidak berwujud, goodwill (pembayaran berlebih dibandingkan dengan nilai pasar), paten dan hak cipta.
• Aset Tetap, Bangunan, Tanah, Kendaraan, Mesin Produksi.

2. Liabilitas atau Kewajiban

Bagian dalam formula persamaan akuntansi dasar adalah tanggung jawab atau kewajiban, yaitu, serangkaian dana pinjaman dari kreditor yang harus dibayar oleh Perusahaan sesuai dengan perjanjian. Komponen ini adalah kebalikan dari piutang dan pencatatannya harus dilakukan dalam laporan keuangan.

Contoh kewajiban akun adalah sebagai berikut.

• Hutang jangka panjang, obletric
• Hutang jangka pendek, tanggung jawab fiskal, gaji karyawan yang tidak diulang, utang komersial, kredit bank.

3. Ekuitas

Ekuitas adalah aset perusahaan yang dimiliki oleh pihak ketiga, misalnya, pemegang saham atau pemangku kepentingan. Secara umum, properti ini dapat berubah sesuai dengan kondisi aktual. Contoh ekuitas adalah yang berikut.

• Modal.
• Penarikan dana atau prive.
• Saham biasa.
• Modal yang disetorkan.
• Laba biasa.

Tujuan Akuntansi Keuangan

Selain berguna untuk menyiapkan laporan keuangan perusahaan, akuntansi juga memiliki beberapa fungsi sebagai berikut.

• Pencatatan transaksi secara sistematis sesuai dengan kondisi nyata, yang memfasilitasi persiapan laporan keuangan.
• Berikan informasi tentang kondisi keuangan Perusahaan kepada pemegang saham.
• Perhitungan kerugian laba atas penjualan untuk membantu Perusahaan mengatur strategi pemasaran yang benar.
• Pemantauan aset dan kewajiban Perusahaan sedetail mungkin sehingga posisi keuangan dapat diketahui.

Prinsip Akuntansi Keuangan

Saat menyiapkan laporan keuangan, ada beberapa prinsip dasar yang harus Anda perhatikan, yaitu sebagai berikut.

1. Pengungkapan penuh

Prinsip pengungkapan penuh dalam akuntansi berarti bahwa semua angka dalam laporan keuangan telah sesuai dengan kenyataan nyata tanpa siapa pun yang dibahas.

2. Periode Akuntansi

Laporan keuangan perusahaan harus dilakukan secara berkala untuk menjelaskan aliran dana selama periode tersebut. Misalnya, mulai 1 Januari hingga 31 Desember 2021.

3. Prinsip Konsistensi

Prinsip akuntansi keuangan berikutnya adalah konsistensi dari metode pelaporan. Jika perusahaan akan melakukan perubahan pada metode penyajian laporan, itu harus disertai dengan alasan yang kuat.

4. Prinsip Kesinambungan Usaha

Prinsip dasar akuntansi yang satu ini berarti, persiapan laporan harus didasarkan pada keyakinan bahwa bisnis akan terus dilakukan terus menerus,

5. Biaya Historis

Prinsip ini membutuhkan pencatatan dalam laporan keuangan sesuai dengan biaya yang dikeluarkan. Misalnya, ketika perusahaan membeli alat seharga Rp 10 juta, tetapi telah ditawar jadi Rp 80 juta, maka pencatatan dalam laporan keuangan juga di catat Rp 80 juta.

Nah itu tadi penjelasan secara singkat Dasar Akuntasi, semoga teman-teman dapat dengan mudah memahami, mohon maaf apabila masih ada kata-kata yang kurang jelas. 

Terima kasih. Wassalamualaikum